Top Headlines

05 January, 2010

Faktor Penentu jumlah premi dan kenapa tidak semua risiko dapat di asuransikan?

Share/Bookmark

Dalam dunia perasuransian memang banyak sekali macam-macam jenis asuransi yang di tawarkan untuk melindungi akibat dari kerugian yang di derita pemegang polis dan hal ini juga disesuaikan dengan tujuan dan risiko yang di tanggung calon pemegang polis. Misalnya seorang pemegang polis berminat mengambil asuransi dana pension karena dia berasumsi agar kelak di masa tuanya dia dapat menikmati hari bahagia dengan dana pension yang besar tentunya juga calon pemegang polis harus menyiapkan sejumlah uang yang besar sebagi premi yang di bayarkan agar tujuannya kelak dapat tercapai pada saat pension. Perlu anda ketahui bahwa ada beberapa factor yang menentukan jumlah premi dalam bisnis asuransi ini yaitu :
 Nilai dari setiap kerugian;
 Biaya administrasi untuk menjalankan usaha
 Ambang kesalahan yang mungkin timbul saat memprediksi kerugian.
 Faktor lainnya seperti finansial,kesehatan dan sosial.
Pada bab sebelumnya yaitu bab asal muasal asuransi jiwa di sebutkan macam-macam insurable risk dan di point terakir tercatat bahwa tidak semua risiko diasuransikan. Lalu Risiko dapat diasuransikan apabila :
 Memungkinkan bagi perusahaan asuransi Jiwa untuk menghitung kerugian secara finansial;
 Terdapat beberapa jenis risiko yang sama;
 Nilai ekonomis atau jiwa yang diasuransikan dan risiko yang ditanggung memiliki kepentingan asuransi ( insurable interest )

0 komentar:

Post a Comment

Saran dan KIritik terhadap blog ini akan sangat bermanfaat bagi keberlanjutan dan kekreatifan blog ini

LinkWithin

Related Posts with Thumbnails
Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More