Daniel Lerner dalam Rachmadi (1988) memandang komunikasi sebagai “means of exchange and the measure of value of social life”.
Kemudian oleh Susanto (1982) komunikasi merupakan hal utama yang melibatkan diri manusia dalam semua aspek kehidupan bangsa/manusia. Penyebaran pengertian/masalah bagi setiap aspek kehidupan di masyarakat melalui komunikasi. Karena itulah proses “menjadikan pengertian/isi pesan menjadi milik bersama” hanya dapat efektif, apabila disalurkan melalui dan memanfaatkan sistem masyarakat, dengan mencerminkan suatu pola mendatar di tingkat atas dan bawah, serta dihubungkan oleh saluran vertikal dari atas ke bawah dan dari bawah ke atas. Saluran vertikal ini mencakup saluran resmi atau secara bertahap melalui struktur sosial setempat.
Komunikasi kelompok merupakan komunikasi yang bersifat lebih formal, lebih terorganisasi dan lebih terlembagakan. Komunikasi kelompok adalah komunikasi antara seseorang dengan sejumlah orang yang berkumpul bersama-sama dalam kelompok. Kelompok ini bisa kecil, bisa juga besar, tetapi jumlah orang sebagai anggota kelompok itu tidak dapat ditentukan dengan eksak (Effendi, 1981)
POPO, TATANG dan BANYU !
7 years ago